Sunday, March 23, 2008

Stok Pangan Korban Banjir Habis

Minggu, 16-03-2008 | 00:45:15

PARINGIN, BPOST - Kabupaten Balangan, satu dari dua daerah pemekaran di Provinsi Kalimantan Selatan saat ini tidak lagi memiliki stok atau persediaan bahan pangan untuk korban banjir.

Bupati Balangan Sefek Effendi pada Rakor Penanggulanan Bencana se Kalsel di Banjarmasin, Rabu (12/3) mengatakan, stok bahan makanan untuk korban bencana alam habis setelah semuanya disalurkan kepada korban banjir.

Padahal Kabupaten Balangan merupakan salah satu kabupaten rawan banjir, karena hujan terus meningkat dan diperkirakan mencapai puncaknya akhir Maret 2008.

Sefek menuturkan, saat melakukan perjalanan dari Paringin,ibukota Kabupaten Balangan pada Rabu ( 12/3) pagi, menyaksikan debit air meningkat dengan arus deras.

Mengantisipasi ancaman banjir, telah diperintahkan sejumlah dinas/instansi terkait untuk mewaspadai setiap kenaikan debit air dan kemungkinan terjadinya banjir.

Selain banjir, Kabupaten Balangan juga rawan kebakaran hutan. Saat ini warga mulai melakukan pembakaran lahan untuk keperluan pertanian.

Sementara itu, Bupati Tapin Idis Nurdin Halidi melaporkan hingga saat ini tercatat 46 rumah di daerah Rawa Muning masih terendam banjir, karena daerah tersebut merupakan daerah paling rendah yang berdekatan dengan aliran sungai Negara.

"Banjir yang terjadi di beberapa kecamatan di Kabupaten Tapin kini sudah mulai surut, tinggal 46 rumah di daerah Rawa Muning yang hingga kini masih terendam banjir dan perlu mendapatkan bantuan," katanya.

Gubernur Kalsel Rudy Ariffin mengharapkan seluruh kabupaten mewaspadai banjir, dan segera melakukan tindakan preventif mengantisipasi berbagai kemungkinan.

Kepala Kesbanglinmas Kalsel selaku Sekretaris Satkorlak PB Kalsel Fakhrudin menyatakan segera mengirim bantuan ke beberapa daerah yang kekurangan bahan makanan maupun peralatan pertolongan bencana lainnya. (ant)

No comments: