Friday, February 16, 2007

Rangka Dan Atap Terlempar

Rabu, 03 Januari 2007 01:04

 

* Puting beliung kembali serang Tala

Pelaihari, BPost
Bencana alam kembali melanda Tanah Laut. Seperti yang terjadi beberapa bulan lalu, Selasa (2/1), angin puting beliung memorak-porandakan beberapa rumah warga.

Sekitar pukul 02.00 Wita, angin yang berhembus kencang menghantam tiga rumah warga Desa Tanjung, Kecamatan Pelaihari. Masing-masing rumah Wandi di RT 17, Pahud dan Rohadi di RT 18.

Pada pukul 10.30 Wita, angin puting beliung kembali muncul di Kota Pelaihari. Sembilan rumah warga di RT 10, Telaga Daim di Kelurahan Karang Taruna menjadi korban. Di antaranya, rumah Masniah, Johansyah, Matnoor, Kartini, dan Sutrisno.

Tidak ada korban jiwa dalam musibah yang terjadi di Tanjung maupun Telada Daim tersebut. Namun terjangan angin puting beliung menyisakan kerusakan serius beberapa rumah warga.

Di Desa Tanjung, kerusakan terparah terjadi di rumah Rohadi. "Posisi rumahnya menjadi miring, nyaris ambruk. Yang lainnya hanya mengalami kerusakan sebagian atapnya," kata Kades Tanjung Zainuddin kepada BPost via telepon selular.

Ia berharap Pemkab Tala segera memberikan bantuan. Terutama bantuan material untuk atap rumah. Pasalnya saat ini musim penghujan kian intens, sehingga para korban sangat membutuhkan material guna memperbaiki rumah mereka.

Harapan senada diutarakan para korban puting beliung di Telaga Daim. "Saya sangat berterima kasih jika ada yang peduli atas musibah yang saya alami ini," kata Masniah (47).

Harapan janda yang kesehariannya berprofesi sebagai buruh cuci di Ruang Bersalin dan Ruang Anak RSUD Hadji Boejasin ini tak berlebihan. Pasalnya, rumahnya terbilang paling parah mengalami kerusakan. Seluruh rangka dan atap rumahnya terlempar sejauh 100-an meter. Sementara, rumah warga lainnya umumnya mengalami kerusakan bagian atap (sebagian seng atau genteng terlepas).

Seperti tiga rumah lainnya, rumah Masniah berkonstruksi kayu, tercatat paling sederhana. Atap seng dan dinding kayunya telah usang ditelan waktu. Itu sebabnya, kerangka dan atap rumahnya terbang disapu puting beliung.

Akibatnya seluruh harta benda milik Masniah pun basah. Beruntung hujan tidak berlangsung lama, sehingga barang-barangnya masih bisa diselamatkan.

Sekda Drs H Atmari langsung memerintahkan staf teknis terkait segera ke lokasi guna melakukan pendataan. Asisten II Ir HA Nizar SSos MSi memimpin peninjauan korban puting beliung di Telaga Daim, sedangkan Bagian Bangda dan Kesra ke Tanjung.

Atmari menegaskan Pemkab Tala secepatnya akan memberikan bantuan. "Apakah dalam bentuk bahan pangan, material, uang, masih kami bicarakan."

Terpisah, Bupati Drs H Adriansyah menegaskan pemerintahannya akan membantu seluruh korban puting beliung. "Kita akan perbaiki rumah yang rusak, terutama yang rusak parah seperti rumah Masniah." roy

Copyright © 2003 Banjarmasin Post

No comments: