Sunday, July 08, 2007

Lima Rumah Disapu Puting Beliung Karena Panik Cebur ke Danau

Thursday, 05 July 2007 02:04

AMUNTAI, BPOST - Angin puting beliung kembali terjadi di Kabupaten Hulu Sungai Utara Selasa (3/6) malam. Meski tak ada korban jiwa, lima rumah di Desa Pinang Habang Kelurahan Tapus Dalam, Kecamatan Sungai Pandan rusak.

Tiga tiang listrik juga patah. Untungnya, kabelnya tak putus. Rumah yang terkena sapuang angin itu, milik Iderus, Syamli, M Arsyad, Arbain dan Rusmiati.

Rumah Ideris (50) mengalami rusak paling parah. Pengamatan BPost, rumah bernomor 19 RT 11 yang dihuninya bersama istrinya Zakiah dan tiga anaknya itu rusak di bagian atapnya.

Empat dari lima kamar tidur, atapnya terbang sekitar 50 meter. Atap bagian dapur hilang tak bersisa bersama kayu kerangkanya. Atap tersisa di rumah Ideris yang bekerja sebagai petani dan nelayan itu, kini tinggal di bagian kamar tidurnya dan ruang tamu.

Sebelum kejadian listrik di desa itu mati. Hingga Rabu (4/6) siang kemarin, petugas PLN masih sibuk memasang tiga tiang yang patah bagian bawahnya.

Satu tiang PLN dari beton yang roboh, persis berada di depan rumah Iderus. Untungnya, patahan tiang itu tak menimpa rumahnya.

Hj Zakiah (45), istri Iderus menuturkan, malam itu rumahnya dilewati hembusan angin kencang sekitar pukul 19:30 Wita. Ia mendengar suara seperti pohon patah. Saat itu, ia sedang santai bersama anaknya di ruang tamu. Sedangkan suaminya Ideris sedang berzikir.

Putrinya yang merasakan gelagat tak baik, langsung menarik tubuh kedua orangtuanya keluar dari rumah. Saat itulah, Hj Zakiah memilih meloncat ke danau di belakang rumahnya. Sedangkan suaminya menuju ke jalan raya.

"Karena panik, aku menceburkan diri ke danau di belakang rumah. Beberapa detik terdengar petir menggelegar. Kupikir, kami sudah mati," tuturnya.

Malam itu, membuat warga di Desa Pinang Habang geger. Hj Zakiah sempat pingsan lantaran tak kuasa melihat kondisi rumahnya tak beratap lagi. ori


Copyright © 2003 Banjarmasin Post

No comments: