Jumat, 8 Mei 2009
PELAIHARI - Hujan Lebat disertai angin kencang yang melanda sejumlah kawasan di Pelaihari kemarin (7/5) sore telah memicu munculnya angin puting beliung yang menerjang salah satu desa di Pelaihari.
Sekira pukul 15.30 Wita, warga Desa Tirtajaya RT 1 Kecamatan Bajuin, yang berbatasan dengan Desa Galam digemparkan dengan kedatangan angin puting beliung. Akibatnya lima buah warga rata dengan tanah.
Saikung, salah seorang warga yang melihat peristiwa tersebut menceritakan, kejadiannya terjadi dengan cepat. Saat itu, ujarnya, awan di sekitar desa tersebut sudah terlihat gelap disertai petir yang menggelegar.
Tak lama disusul dengan hujan lebat yang mengguyur desa tersebut. Hanya dalam hitungan detik, menurut Saikun, tiba-tiba angin bertiup kencang hingga beberapa pohon di desa ikut tumbang. Lima buah rumah warga yang umumnya terbuat dari susunan papan dan atap nipah juga diterjang angin putting beliung tersebut.
Djujun (43), salah seorang korban saat ditemui mengaku terkejut. "Awalnya satu atap terlepas. Melihat itu, kami langsung keluar rumah menyelamatkan diri bersama istri dan anak-anak," ujarnya Beruntung tak ada korban jiwa dalam musibah ini. Meski begitu, kerugian ditaksir mencapai Rp 100 juta. Kepala Badan Kesbang Linmas Kabupaten Tanah Laut Drs Kaspul Hadi saat dikonfirmasi sore kemarin mengaku belum menerima laporan kejadian tersebut.